Sunday, December 21, 2008

MOTHER'S DAY

KASIH IBU SEPANJANG MASA, TIDAK LEKANG OLEH APAPUN. Ungkapan ini terdengar di mana-mana terutama pada bulan Desember ini. Itu gambaran bagaimana sosok seorang ibu yang harus menjadi peran sentral dalam konteks keluarga maupun masyarakat yang lebih luas atau kebangsaan. Seorang ibu memiliki tugas dan tanggungjawab yang sangat besar sekaligus strategis. Bahkan masa depan sebuah masyarakat dan bangsa ditentukan oleh peran seorang ibu.
Lewat rahim ibu yang baik dan amanah, akan lahir generasi penerus yang siap memperbaiki kehidupan umat manusia ke arah yang lebih baik dalam semua aspek kehidupan. Sebaliknya, ditangan ibu yang tidak bertanggungjawab, akan lahir pula generasi yang tidak berkualitas yang hanya akan menciptakan berbagai kerusakan dan malapetaka di muka bumi ini.
Ajaran Islam telah menempatkan posisi ibu atau perempuan pada derajat yang paling tinggi dan mulia. Allah SWT pun telah memerintahkan pada seluruh hamba Nya untuk senantiasa berbuat baik kepada kedua orangtua terlebih kepada ibu yang telah mengandung dan melahirkannya dengan taruhan nyawa. Durhaka kepada ibu, hanya akan mengundang murka dan azab Allah Ta'alla serta akan membuat kehidupan seseorang jauh dari keberkahan dan kebahagiaan.
Baiknya dalam momen bulan Desember ini, kita lebih merenungkan kembali peran yang harus dimainkan oleh seorang perempuan dalam rangka membangun kekokohan sebuah keluarga. Kekokohan sebuah bangsa pastinya ditentukan juga oleh kekokohan sebuah keluarga. Karena keluarga merupakan entitas terkecil yang membentuk sebuah masyarakat. Bila komponen dasarnya kuat, akan kuat pula keseluruhan struktur bangunannya.
Seorang ibu juga merupakan benteng pertahanan terakhir keluarganya. Jika bentengnya hancur, maka hancur pula tatanan keluarga itu. Anak gadis saya pernah berujar: sebejat apapun seorang lelaki yang notabene menjadi bapak tapi punya istri yang berakhlak baik serta amanah, insyaallah generasi yang dihasilkan akan baik. Sebaliknya sealim apapun lelaki atau bapak bila istrinya tidak amanah dan berakhlak buruk niscaya generasi yang dilahirkannya juga buruk.
Subhanallah, sebesar itulah peran seorang ibu. Seorang ibu dituntut serba bisa, kreatif, kuat, berpikiran panjang, menjadi sumber inspirasi, melakukan seluruh kegiatan tanpa lelah ataupun pamrih serta bisa menjadi role model untuk keluarganya sekaligus menjadi kebanggaan. Dia harus bisa berkompromi atau bertoleransi dengan persoalan apapun. Betapa mulia dan hebatnya bila kita sebagai perempuan diberi kesempatan untuk menjalankan peran itu.
Di sisi lain, seluruh kegagalan yang dialami keluarga (suami, bapak atau anak2) selalu yang menjadi tertuduh atau dalang utamanya adalah juga ibu atau istri. Tidak banyak perempuan atau ibu maupun istri yang mendapatkan pujian atau apresiasi dari masyarakat ataupun keluarga bahkan suaminya sendiri apabila seorang suami atau bapak atau anak2 yang telah mereka hasilkan memperoleh berbagai keberhasilan atau kesuksesan hidup.
Mudah2an saya bisa menjadi ibu yang amanah dan bertanggungjawab serta melahirkan generasi penerus yang sangat berkualitas dunia dan akhirat. Saya dedikasikan seluruh hidup saya hanya untuk keluarga terutama pada generasi yang telah diamanahkan pada saya. Kepentingan mereka akan selalu mengalahkan ego dan keinginan pribadi saya sebagai seorang perempuan dan ibu.
HAPPY MOTHER'S DAY

No comments: